Eks Bek Madrid Didakwa Kasus Pornografi Anak, Ini Kelanjutan Nasibnya

Batamclick: Kelanjutan kasus pornografi anak yang menimpa eks pemain Real Madrid Christoph Metzelder mulai menemui titik terang. Ia akan disidang lagi pada April mendatang.

Metzelder sebelumnya sudah menjalani sidang di pengadilan Düsseldorf, kota ia bermukim saat ini, pada September lalu. Ia juga sudah mengaku memiliki dan menyebarkan gambar porno di bawah umur tersebut.

Pada 29 April nanti, ia akan menjalani sidang lagi di Düsseldorf untuk diadili oleh hakim. Sidang lanjutan akan digelar pada 4 dan 10 Mei, di mana kemungkinan besar vonis hukuman untuknya akan turun.

BACA JUGA:  Disbudpar Batam  Dukung Shu Fa, Lestarikan Seni Kaligrafi China

Kasus ini bermula pada September 2019, saat seorang wanita melaporkan ke polisi telah menerima gambar pornografi anak dari aplikasi whatsapp, yang ternyata berasal dari Metzelder.

Pengadilan mengungkap bahwa Metzelder mengirim konten berupa foto dan video itu kepada tiga wanita, masing-masing menerima jumlah konten yang berbeda. Pria yang kini berumur 40 tahun itu juga disebut memiliki 297 konten porno di bawah umur di ponselnya.

Dalam kasus ini, Metzelder menghadapi 29 dakwaan terkait distribusi konten pornografi anak dan satu dakwaan terkait kepemilikan pornografi anak, sebagaimana dilaporkan Miami Herald.

BACA JUGA:  Satgas TMMD Harus Tulus dan Ikhlas dalam Melaksanakan Kegiatan Pekerjaan

Semasa bermain dulu, Metzelder pernah membela klub-klub besar seperti Borussia Dortmund, Real Madrid, dan Schalke 04. Ia punya gelar juara La Liga, Bundesliga, hingga DFB-Pokal atas namanya.

Metzelder juga langganan Timnas Jerman pada 2001-2008, dengan prestasi terbaiknya menjadi runner-up di Piala Dunia 2002 dan Piala Eropa 2008. Sayangnya, ia sering menderita cedera dalam kariernya, hingga harus pensiun dini di usia 32 tahun pada 2013.

Metzelder diketahui bekerja sebagai pundit lokal dan juga presiden klub TuS Haltern, tim divisi lima Liga Jerman, sebelum akhirnya terjerat kasus pornografi anak ini.

BACA JUGA:  BP Batam Raih Opini WTP Delapan Kali Berturut-turut*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *