Gubernur Kepri Perpanjang Pembatasan, Nyebrang antar Kabupaten Pakai Antigen

BATAMCLICK.COM: Semakin meningkatnya pertumbuhan warga Kepri yang terpapar Covid 19, Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad, langsung mengelurakan Surat Edaran (SE) NOMOR: 469/SET-STC19/V/2021.

SE ini merupakan revisi dari SE sebelumnya bernomor 453/SET-STC19/IV/2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri dan Internasional dengan menggunakan tranportasi umum dalam rangka pencegahan penyebaran covid 19 di Provinsi Kepri.

Dalam SE terbaru, yang ditandatangani 17 Mei 2021 ini, Gubernur Kepri menambahkan satu poin penting dan sangat mendasar.

Point tambahan itu diletakkan di urutan pertama, dengan bunyi sebagai berikut;

BACA JUGA:  Masyarakat Batuaji Sepakat Rudi-Rafiq Mampu Majukan Kepri; Ayo Kita Menangkan!

Ketentuan bagi Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) yang melaksanakan perjalanan antar kabupaten/kota dalam wilayah Provinsi Kepulauan Riau sebagaimana dimaksud pada angka 3 (tiga) huruf a dan b, diubah dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Menggunakan Moda Transportasi Laut:
WAJIB Melengkapi diri dengan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3×24 jam, atau negatif Rapid Test Antigen yang sampelnya diambil dalam
kurun waktu maksimal 2×24 jam, atau mendapatkan hasil negatif pada pengujian GeNose C-19 yang sampelnya diambil pada pelabuhan keberangkatan dan berlaku maksimal 1×24 jam;.

BACA JUGA:  Lanal Dabo Singkep bekerja sama dengan PSMTI Kab. Lingga adakan Serbuan Vaksinasi Serentak.

Artinya, saat ini perjalanan menyebrang kabupaten kota se-Kepri, masih diwajibkan menggunakan Swab PCR, atau Rapid Tes Antigen dan minimal Gnose dengan hasil NEGATIF.(bos)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *