BATAMCLICK.COM: Kapal Patroli KN. Sarotama P-112 milik Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Uban berhasil mengevakuasi empat kru kapal tanker Silver Sincere yang mengalami kebocoran di perairan Tanjung Berakit, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (12/1).
Kepala PLP Tanjung Uban, Sugeng Riyono, menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula ketika pihaknya menerima laporan dari Batam VTS sekitar pukul 17.00 WIB. Laporan itu menyebutkan kapal tanker berbendera Malaysia mengalami kebocoran dan kemiringan di perairan Berakit.
“Setelah menerima informasi, kami langsung meneruskannya kepada nakhoda KN. Sarotama P-112, yang kemudian segera bergerak menuju lokasi,” ujar Sugeng pada Senin dini hari.
Proses Evakuasi Kru
Dalam perjalanan menuju lokasi, KN. Sarotama mendapat kabar bahwa delapan kru kapal Silver Sincere telah dievakuasi oleh kapal MV. Intan Daya 368 yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Sekitar pukul 20.30 WIB, tim KN. Sarotama menurunkan Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk mengevakuasi empat kru dari kapal MV. Intan Daya 368. Empat kru lainnya dievakuasi oleh kapal Bakamla RI.
Keempat kru yang dievakuasi oleh KN. Sarotama kemudian dibawa ke pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban dan tiba dengan selamat pada pukul 24.00 WIB.
Adapun identitas empat kru tersebut adalah:
Nay Myo Win (Myanmar) – Chief Officer
Dedi Abado (Indonesia) – Second Officer
Hasudungan Sitorus (Indonesia) – Chief Engineer
Agung Purwanto Putra (Indonesia) – Second Engineer
Cuaca Buruk Hambat Evakuasi Kapal
Sugeng menambahkan bahwa evakuasi terhadap kapal tanker yang bocor belum dapat dilakukan karena kondisi cuaca buruk di perairan tersebut.
“Kami terus memantau situasi dan berkoordinasi untuk memastikan keselamatan kapal serta kru yang tersisa,” tegasnya.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan koordinasi cepat dalam menangani situasi darurat di laut. Melalui kerja sama antara PLP, Bakamla, dan pihak terkait lainnya, evakuasi para kru dapat berjalan dengan lancar meski menghadapi tantangan cuaca.
Sumber: Antara