Frank Lampard Tidak Menyesal Lakukan Hal Ini pada Kante

Batamclick: Frank Lampard semasa menjabat sebagai manajer Chelsea mengubah posisi N’Golo Kante, yang didorong maju ke depan. Lampard punya alasan sendiri.

Frank Lampard menjadi manajer Chelsea dalam kurun 2019 sampai 2021. Di akhir Januari kemarin, Lampard dipecat dan posisinya digantikan oleh Thomas Tuchel.

Lampard melakukan banyak perubahan di Chelsea. Banyak pemain muda yang dipromosikan ke skuad utama seperti Mason Mount, Reece James, Tammy Abraham, hingga Billy Gilmour.

Lampard juga melakukan beberapa eksperimen. Salah satunya yang mengejutkan adalah mendorong N’Golo Kante yang seorang gelandang bertahan untuk maju lebih ke depan.

Menurut Frank Lampard, Kante bukanlah gelandang bertahan yang kuno. Kante punya kecepatan lari yang sip untuk menembus kotak penalti lawan sampai melepas umpan.

BACA JUGA:  Pesepeda Tewas Gegara Bus Nekat Terobos Jalur KA 

“Kante bukan cuma gelandang bertahan yang berdiri di depan para bek. Dia punya kemampuan umpan yang bagus dan tidak banyak orang sadar akan hal itu,” terang Lampard seperti dilansir dari Mirror.

“Kante tidak hanya hebat dalam memotong bola lawan. Dia juga cepat untuk mengalirkan bola dan itulah kelebihannya yang saya manfaatkan,” tambahnya.

Di era Frank Lampard, posisi gelandang bertahan diisi oleh Jorginho. Dalam skema 4-3-3 favoritnya, N’Golo Kante ditempatkan di pos gelandang sebelah kanan.

Kante juga sempat mencetak gol, sampai bisa melepas umpan-umpan ke dalam kotak penalti. Di era Thomas Tuchel, Kante juga masih melakukan hal tersebut yang sesekali masuk ke dalam kotak penalti lawan.

BACA JUGA:  Rui Patricio Bisa Sehebat Alisson?

“Saya sering dikecam karena mengubah posisinya. Tapi bagi saya, Kante memang punya kemampuan untuk itu dan saya tidak mau menyia-nyiakannya,” tutup Lampard.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *