BATAMCLICK.COM, Jakarta: Limbah bongkaran dari 200 lapak ilegal di Kolong Tol Angke, Jelambar Baru, Jakarta Barat bakal diolah menjadi pupuk kompos oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
“Dinas Lingkungan Hidup punya lokasi untuk memproses itu dan ini rencananya dibawa ke TB Simatupang Jakarta Selatan. Jadi yang kayu-kayu (sisa pembongkaran lapak) bisa diarahkan ke sana, nanti bisa diproses sehingga nanti keluarannya menjadi pupuk,” kata Camat Grogol Petamburan Agus Sulaeman kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Meskipun demikian, Agus belum dapat memastikan waktu tentu rencana pengolahan sampah menjadi pupuk kompos itu akan dilakukan.
“Sudah sempat disinggung (bersama Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta). Ada 180 sampai 200 lapak kayu yang kita bongkar selama ini. Nanti selanjutnya tergantung Dinas Lingkungan Hidup,” ucap Agus.
Selain TB Simatupang, sebagian sampah-sampah kayu sisa pembongkaran lapak juga akan diangkut menuju tempat penampungan di Bambu Larangan, Kalideres.
“Sebagian lagi nanti diarahkan ke Bambu Larangan, Kalideres,” ucap Agus.
Semua lapak-lapak ilegal bekas hunian warga sudah dibongkar dan dibersihkan total. Selain itu, tidak terlihat lagi para penghuni Kolong yang tersisa.
Pemkot Jakbar pun menerjunkan 250 sampai dengan 300 personel serta 16 armada truk untuk melakukan pembersihan tahan terakhir Kolong Tol Angke.
Sumber: Antara