Pemain MU Tinggalkan Hotel dengan Kawalan Polisi

Batamclick:  
Pemain Manchester United harus meninggalkan tempat berkumpul sebelum laga, Hotel Lowry, dengan kawalan polisi. Protes pendukung Setan Merah penyebabnya.

Aksi unjuk rasa besar-besaran dilakukan oleh pendukung MU menjelang melawan Liverpool di lanjutan Liga Inggris, Minggu (2/5/2021). Unjuk rasa itu dimulai pukul 13.00 waktu setempat, atau 3,5 jam menjelang kickoff.

Di Old Trafford, ada 200-an orang yang menginvasi lapangan. The Sun mengabarkan ada sekitar 10 ribu orang yang ambil bagian untuk melakukan protes ke pemilik MU, keluarga Glazer.

Protes itu dipicu dengan diumumkannya proposal European Super League. MU bersama 11 klub top Eropa menjadi penggagasnya.

BACA JUGA:  AC Milan Saat Ini Tim Terbaik di Italia

MU vs Liverpool akhirnya harus ditunda. Skuad The Red Devils juga tak bisa keluar hotel Lowry, ada juga yang berunjuk rasa di pintu masuk.

Para pemain MU, seperti Scotr McTominay, menyaksikan aksi para suporter itu dari balik jendela.

Di Old Trafford, bentrok dengan polisi pun tak terhindarkan. Ada dua petugas polisi yang terluka, satu di antaranya harus menjalani perawatan karena diserang dengan botol di wajahnya.

Penggawa MU harus menunggu sampai pukul 19.15 waktu setempat untuk bisa meninggalkan hotel. Mereka naik bus dengan kawalan polisi

BACA JUGA:  Tanjungpinang Gelar Festival Moon Cake Tahun 2023

MU vs Liverpool akhirnya ditunda. Sebelum ini, pendukung MU juga menginvasi lapangan latihan tim di Carrington.

“Usai berdiskusi dengan Premier League, Dewan Trafford, dan kedua klub, keputusan bersama sudah dibuat untuk menunda pertandingan karena alasan keamanan,” kata pernyataan resmi pihak keamanan di The Sun.

Sedianya, hasil MU vs Liverpool ini penting untuk Manchester City. Andai MU kalah dari The Reds, The Citizens otomatis mengunci gelar juara Liga Inggris 2020/2021.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *