BATAMCLICK.COM, Batam – Dalam rangka menyambut hari lahirnya Pancasila yang jatuh pada besok tanggal 1 Juni 2021, Komandan Satuan (Dansat) Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri), Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Mohamad Rendra Salipu, bersama Kepala Seksi Intelejen (Kasi Intel) Satbrimob Polda Kepri, Iptu Rudi Admiral, dan 20 personel Satuan Brigade Mobil (Sat Brimob) Polda Kepri mendermakan darahnya di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Batam, Senin (31/5/2021).
” Kegiatan bakti sosial (Baksos) donor darah ini dalam rangka menyambut Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni 2021 mendatang dan juga sebagai salah satu upaya dalam rangka mengantisipasi kekurangan persediaan stok labu (kantong) darah di PMI,” ujar Dansat Brimob Polda Kepri,
Kombes Pol Mohamad Rendra Salipu kepada awak media.
Dikatakan Rendra, Kegiatan ini merupakan bentuk wujud kepedulian Brimob Polda Kepri untuk membantu ketersediaan stok darah di PMI Kota Batam di tengah pandemi Covid-19. Ini juga merupakan salah satu rangkaian menjelang Hari Lahir Pancasila.
” Kegiatan tersebut sebagai salah satu menjaga kesehatan dan menumbuhkan sikap rasa kepedulian terhadap sesama,” terang Rendra.
Lanjut Perwira angkatan tahun 1996 ini, Tujuan kegiatan ini ialah untuk menumbuhkan sikap rasa kepedulian kita kepada sesama untuk kemanusiaan. Ini juga untuk menjaga kesehatan tubuh diri kita dan personel, agar tetap sehat selalu.
Pantauan di lokasi, dalam pelaksanaan kegiatan donor darah, pihaknya tidak lupa untuk melaksanakan penerapan Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19 sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Seperti menjaga jarak, pemeriksaan suhu tubuh, mencuci tangan dan memakai masker guna mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 agar tidak semakin meluas.
Sebelum melakukan donor darah, setiap calon pendonor mengisi formulir terlebih dahulu. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan kesehatan seperti pengecekan tekanan darah (tensi), riwayat penyakit, berat badan, serta kondisi kesehatan calon pendonor. Hanya yang memenuhi persyaratan saja yang bisa menjadi pendonor.
“Dengan adanya pelaksanaan donor darah ini, minimal kita dapat membantu sesama, dan pemerintah daerah (Pemda) khususnya PMI untuk ketersediaan darah di Kota Batam,” tutup Rendra.