BATAMCLICK.COM, Dinas Pendidikan (Disdik) Batam kembali membuka pendaftaran peserta didik baru (PPDB) mulai Juni mendatang.
Pendataran akan dibagi menjadi dua kategori. Pertama, untuk tingkat SDN dibuka 8-15 Juni, dan jenjang SMPN dibuka 16-23 Juni.
Kepala Disdik Batam, Hendri Arulan, mengatakan, sistem PPDB masih menerapkan sistem zonasi atau berdasarkan wilayah.
Penerimaan siswa dihitung berdasarkan jarak rumah calon peserta didik ke sekolah. Untuk tingkat SD, syaratnya anak berusia 7 tahun atau minimal 6 tahun di bulan Juli, kemudian melampirkan KTP dan KK orangtua, serta
akta lahir anak.
Tahun ini, jenjang SD menyediakan 314 rombongan belajar (rombel) dengan total daya tampung mencapai 11.260
siswa.
Siswa yang diterima 80 persen zonasi, 15 persen afirmasi, dan perpindahan orangtua 5 persen.
”Penerimaan ada seleksinya. Jadi calon peserta yang memenuhi syarat akan lolos seleksi penerimaan, dan menyesuaikan dengan daya tampung yang tersedia di masing-masing sekolah,” bebernya seperti yang diberitakan Harian Batam Pos
Sementara untuk tingkat SMP, sistem zonasi dibuka sebanyak 50 persen, 30 persen prestasi, afirmasi 15 persen, dan perpindahan orangtua 5 persen.
Calon peserta didik mendaftar dengan melampirkan persyaratan di antaranya, akta lahir, KK orangtua, ijazah.
Bagi siswa yang mengambil jalur lain, harus memenuhi syarat sesuai yang diminta panitia.
”Total rombel SMP negeri sebanyak 1.255 dengan total daya tampung mencapai 10.836 siswa,” sebutnya.
Hendri menjelaskan, dengan sistem pendaftaraan online, orangtua bisa mendaftar kapan saja dan tidak harus datang ke sekolah.
Pendaftaran dibuka selama satu pekan. Pendaftaran antara SMP dan SD juga dipisah, hal ini bertujuan untuk menghindari sistem penerimaan macet atau server down karena pendaftaran yang bersamaan.
Mengingat terbatasnya daya tampung sekolah negeri, Hendri mengimbau kepada orangtua yang memiliki perekonomian cukup baik dan masuk kategori mampu, diminta untuk mendaftar ke sekolah swasta.
”Mutu dan kualitas sekolah swasta sama bagusnya, bahkan lebih dari sekolah negeri. Kalau mampu lebih baik ke
swasta. Jangan semua masuk ke negeri,” imbaunya.
Jelang dibukanya PPDB, tim juga tengah memantapkan operator sekolah yang akan bertugas selama PPDB. Minggu depan,
sudah mulai ada pelatihan untuk operator dalam bertugas.
Nantinya, mereka akan menerima berkas dan mengecek kelengkapan melalui aplikasi.
”Masing-masing sekolah nanti mengirimkan satu atau dua orang calon operator. Nanti akan bertugas sebagai
penerima berkas pendaftaran yang dikirimkan ke http://ppdbbatam.id/,” ujarnya.
Sumber: BATAMPOS