BATAMCLICK.COM, Batam: Di tangan drg Irma Solvia, Puskesmas Tanjungsengkuang, dipercaya sebagai salah satu tempat vaksinasi Covid-19 di Batam. Sebagai Kepala Puskesmas Tanjungsengkuang, wanita murah senyum tersebut juga bertanggungjawab penuh dalam mengelola puskesmas yang sudah berbentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) tersebut. Pasalnya, baru tiga puskesmas di Batam yang berstatus BLUD.
Irma pun langsung memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap wartawan, Rabu (17/3/2021) siang. Ada ebanyak 40 wartawan yang tergabung dalam organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri menjalani suntik vaksin Covid-19 dosis kedua di Puskesmas Tanjungsengkuang, tersebut.
Sama dengan pada penyuntikan dosis pertama pasien juga sebelumnya terlebih dulu menjalani serangkaian pemeriksaan. Terutama tekanan darah dan wawancara singkat dengan petugas kesehatan.
Kepala Puskesmas Tanjungsengkuang, drg Irma Solvia mengatakan selain wartawan Puskesmas Tanjungsengkuang dalam vaksinasi Covid-19 ini juga diberi tanggungjawab sebagai pelaksana vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (Nekes) yang berada di wilayah kerja Puskesmas Tanjungsengkuang, RS Harapan Bunda, TNI AL, dan tenaga kesehatan yang ada di klinik Mcdermott.
“Nekes yang divaksin sekitar 54 orang, wartawan, 40 orang, TNI AL sekitar 150 orang,” ungkap Irma, ditemui saat meninjau vaksinasi dosis kedua pada wartawan.
Selain Nakes, wartawan, TNI AL, di Puskesmas Tanjungsengkuang rencananya juga akan dilakukan vaksinasi terhadap lansia, guru, pelayanan publik yang masuk dalam kategori penerima vaksin tahap II.
“Saat ini masih dalam tahap pendataan,” ungkap wanita berkacamata dan penjabat Kepala Puskesmas Tanjungsengkuang sejak tahun 2020 tersebut.
Untuk diketahui Puskesmas Tanjungsengkuang saat ini sudah menempati gedung baru yang baru diresmikan Wali Kota Batam, HM Rudi pada Januari 2021 lalu.
Dijelaskan Irma, Puskesmas Tanjungsengkuang merupakan salah satu dari tiga puskesmas di Batam yang sudah berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang memiliki kewenangan khusus dalam pengelolaan puskesmas, khususnya dalam pengggunaan anggaran.
“Di Batam baru tiga puskesmas yang sudah berstatus BLUD, yakni Puskesmas Tanjungsengkuang, Lubukbaja, dan Sekupang,” ungkap Irma.
Dilanjutkannya, Puskesmas Tanjungsengkuang sendiri sudah memiliki fasilitas yang lengkap. Ada pun layanan yang ada di antaranya Polisi Umum, Anak, Lansia, Gigi, TBC, Konsultasi, dan juga laboratorium.
“Khusus pelayanan melahirkan 24 jam, juga dengan UGD (Unit Gawat Darurat). Untuk rawat inap ada delapan tempat tidur. Sedangkan untuk dokter ada 10 orang, delapan orang dokter umum, dan juga ada dokter gigi dua orang. Selain itu ada juga dokter intership empat orang. Sedangkan jumlah Nakes kita sebanyak 48 orang,” ungkap wanita berhijab tersebut.
Dikatakan Irma, wilayah kerja Puskesmas Tanjungsengkuang cukup luas. Saat ini melayani masyarakat Kecamatan Batuampar, yang penduduknya kurang lebih sebanyak 80 ribu orang.
“Kalau dari segi kepadatan penduduk di Batuampar ini seharusnya ada tiga puskesmas. Karena satu puskesmas itu setidaknya melayani 25 ribu penduduk. Namun, kita cukup terbantu dengan adanya Pustu dua buah yakni di Jodoh dan Seraya, serta satu Polides di Batumerah,” ungkapnya.
Meski demikian ujar Irma, mereka akan tetap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.