Polresta Barelang bangun sinergi dengan dunia pendidikan cegah narkoba

Batamclick.com,
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Barelang, Polda Kepulauan Riau membangun sinergisitas dengan dunia pendidikan di Kota Batam guna mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Sinergisitas itu dibangun dengan memberikan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba kepada siswa dan sekolah di SMP Negeri 29 Kota Batam, Sabtu.

“Narkoba bukan hanya merusak masa depan pelajar, tapi juga masa depan bangsa,” kata Kanit 1 Satresnarkoba Polresta Barelang Ipda Burhanuddin Simanullang.

Dalam penyuluhan itu, personel Satresnarkoba Polresta Barelang menyosialisasikan peran penting pelajar dalam menjauhi narkoba.

Para pelajar pun diberikan penyuluhan tentang jenis-jenis narkoba dan dampak buruk yang ditimbulkannya, serta cara mengenali dan menghindari ajakan atau bujukan yang mengarah pada penyalahgunaan narkoba.

Salah satu jenis narkoba baru yang perlu diwaspadai oleh pelajar adalah rokok elektrik (vape) yang kini marak ditemukan mengandung obat keras seperti etomidate, ketamin, bahkan narkoba.

Kanit 2 Satresnarkoba Polresta Barelang Iptu Jexson Marpaung menambahkan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba kepada pelajar ini merupakan program Polri dalam membangun sinergi dengan masyarakat dan dunia pendidikan.

“Tujuan kegiatan ini untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan bebas narkoba,” katanya.

Jexson menekankan Polresta Barelang berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat memberikan perlindungan dan penyuluhan sebagai bentuk nyata pengayoman kepada generasi muda.

“Harapan kami para pelajar di Kota Batam memiliki pemahaman lebih baik tentang bahaya narkoba dan mampu menjadi agen perubahan dalam lingkungan sekitarnya,” kata Jexson.

Sebelumnya, Kasatresnarkoba Polresta Barelang Kompol Deny Langie mengatakan setiap bulan personelnya mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba, termasuk vape narkoba yang sedang marak.

“Penyuluhan dan sosialisasi ini upaya yang kami lakukan dalam mewaspadai peredaran gelap narkoba di Kota Batam,” kata Deny.

Sumber, Antara