Gubernur ke Turki, Wagub Fokus MTQ

BATAMCLICK.COM: Kafilah Kepulauan Riau, saat ini sedang berjuang di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, agar menjuarai Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-29.

Di saat penting inilah, Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina, datang memberi dukungan penuh dan menguatkan semangat para “pejuang” Kepri tersebut.

Wagub Marlin tiba di Bandara Syamsuddin Noor, Banjarmasin, Senin (17/10/2022), dan langsung disambut Ketua Kafillah berserta official dan LO dari Kalsel.

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kepri ini, langsung mengunjungi rombongan Kafilah Kepri yang terdiri dari 90 orang.

Dari jumlah itu, 54 di antaranya adalah peserta yang ikut dalam event ini. Rombongan Kepri juga terdiri dari pelatih dan pendamping serta official.

BACA JUGA:   SMPN 3 Sleman Pentaskan Pertunjukan Wayang Kulit Dalang Cilik

𝗟𝗶𝗺𝗮 𝗨𝘁𝘂𝘀𝗮𝗻 𝗞𝗲𝗽𝗿𝗶 𝗸𝗲 𝗕𝗮𝗯𝗮𝗸 𝗙𝗶𝗻𝗮𝗹

Pada kesempatan itu, Wagub Marlin mendapat laporan bahwa lima utusan Kepri bertanding di babak final.

Kelimanya adalah Salfa Aqila untuk cabang 1 juz. Kemudiam ada M Aria Marshaal untuk tilawah golongan anak-anak putra.

Selain itu ada Zulaikha untuk Qiraat Murrotal Remaja. Ada juga Atiqah Dwi Lestari untuk cabang Tafsir Golongan Bahasa Indonesia dan Leni Marlinda cabang Canet.

“Mudah-mudahan dengan izin Allah semua mendapat hasil yang terbaik,” kata Wagub Marlin.

Pada Senin malam, LO dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel menggelar malam Ramah Tamah dengan Kafilah Kepri di Hotel Montana Kota Banjar Baru. Berbagai hal dibincangkan dalam ramah tamah itu.

BACA JUGA:   Chelsea Persilakan Hakim Ziyech Pergi

Selasa (18/10/2022) malam ini, Wagub Marlin akan menghadiri Penutupan MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 di Kalimantan Selatan. Upacara penutupan itu dilaksanakan di Astaka Utama Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kalsel.

Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin membuka pelaksanaan MTQ ini, Rabu (12/10) lalu. Sebagaimana pesan Wapres, Wagub Marlin juga berharap MTQ dapat mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Alquran, serta terus meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka.

Tentu juga sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah. (ski)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *