Batamclick.com, Seorang Aparatur Sipil Negara atau ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, berinisial LW (45) ditemukan meninggal dunia. LW ditemukan meninggal dalam kondisi sudah membusuk di dalam kamar rumah dinasnya.
Seperti dilansir Antara, Rabu (30/6/2021), berdasarkan informasi dihimpun menyebutkan peristiwa tersebut pertama kali dilaporkan warga setempat yang mencium bau tidak sedap dari dalam rumah dinas yang dihuni LW.
Merasa penasaran terhadap sumber bau yang semakin menyengat dari dalam rumah LW, warga kemudian melaporkannya kepada pihak Kepolisian dan Ketua RT setempat. Saat polisi datang dan mendobrak pintu rumah dinas tersebut, LW ditemukan sudah meninggal dunia dengan posisi tertelungkup di atas ranjang tidur.
Berdasarkan pemeriksaan pada tubuh korban dan olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan adanya tanda kekerasan dengan disaksikan langsung oleh Ketua RT dan warga setempat.
Ketua RT 04 RW III Puruk Cahu Aswad mengatakan bahwa pertama kali mendapatkan informasi dari warga sekitar dinas yang meminta dirinya untuk hadir menyaksikan untuk membuka pintu rumah.
“Saya juga belum tahu Pak, saya diminta untuk menyaksikan petugas yang membuka paksa pintu rumah dinas nomor 134 ini saja,” kata Aswad.
Dugaan sementara, LW meninggal dunia karena sakit, sebab berdasarkan informasi dari beberapa kerabat korban, LW mengidap penyakit diabetes yang cukup parah selama bertahun-tahun.
Sementara dari keterangan tetangga korban, sejak Senin (28/6) korban tidak keluar rumah. Namun tetangga mengira bahwa korban sedang melaksanakan perjalanan dinas seperti biasanya.
“Pada hari Jumat (25/6) lalu kami dengan korban bertemu, saat sama-sama membeli sayur. Kemudian di hari Minggu korban sempat menghidupkan mobilnya yang parkir di sebelah rumah dinas kopel kami,” ungkap tetangga korban tersebut.
Sementara di tempat yang sama Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Murung Raya Bimo Santoso membenarkan bahwa rumah dinas tersebut dihuni LW seorang ASN yang bekerja di kantor yang dipimpinnya saat ini.
“Ya ini kopel dinas yang dihuni staf kami, beliau sudah dua hari ini tidak masuk kantor,” ujar Bimo.
Dia juga menjelaskan bahwa, selama ini memang diketahui almarhum LW ini mempunyai riwayat penyakit diabetes.
“Memang saat aktif bekerja sering izin untuk berobat, namun dalam dua hari terakhir tidak ada kabar dan belum masuk kantor,” jelasnya lagi.
Hingga kini belum ada laporan resmi dari pihak kepolisian terkait penyebab dan sejak kapan penghuni rumah dinas tersebut meninggal dunia, namun beberapa saksi telah dimintai keterangan dan menunggu hasil visum dari pihak RSUD Puruk Cahu.
(dekkk)
sumber: detik.com
