Karimun Butuh Tambahan Mesin Cuci Darah

BATAMCLICK.COM: Berbagai penyakit bisa mengenai siapa saja. Termasuk penyakit gagal ginjal yang mengharuskan penderitanya melakukan cuci darah. Namun, perlu diketahui bahwa salah satu penyebab orang mengalami gagal ginjal disebabkan penyakit hipertensi atau darah tinggi.

”Berdasarkan data dari RSUD M Sani yang saat ini melayani cuci darah, jumlah pasien yang harus mendapatkan cuci darah satu kali atau dua kali dalam sepekan sebanyak 88 orang. Yang memprihatinkan kita, ada pasien yang mengalami gagal ginjal usianya masih muda atau di bawah 35 tahun,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi, Selasa (30/5).

Saat ini, tambahnya, jumlah pasien gagal ginjal yang harus melakukan cuci darah di RSUD M Sani dengan usia 35 tahun ke bawah ada 4 orang. Dan, tentunya hal ini bisa bertambah jika tidak bisa menjaga pola makan yang sehat. Dan pola makan sehat tidak harus mahal.

”Rata-rata penyebab gagal ginjal, khususnya untuk usia muda atau di bawah 35 tahun tersebut adalah hipertensi. Untuk itu, kepada masyarakat Karimun, apalagi yang masih muda-muda untuk mewaspadai gejala hipertensi. Apalagi jika sampai terkena hipertensi akut. Termasuk juga penyakit diabetes melitus (DM) ikut menjadi salah satu penyebab gagal ginjal,” jelasnya.

Dan untuk mencegah sebelum terkena hipertensi, kata Rachmadi, rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, khususnya cek gula dan tensi. Sehingga, sejak dini bisa dicegah terhindar dari gagal ginjal.

Direktur RSUD M Sani, dr Rosdiana secara terpisah menyebutkan, bahwa untuk saat ini mesin cuci darah yang tersedia hanya 18 unit. ”Tentunya dengan jumlah pasien yang tercatat 88 orang, jumlah mesin cuci darah tidak mencukupi untuk melayani semuanya dalam waktu bersamaan. Untim itu kita ada rencana untuk mengadakan lagi mesin cuci darah,” ungkapnya.(gan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *