Batamclick.com, Pati – Ditengah perjalanan pulang selepas pekerjaan pada pengerjaan pembangunan jalan betonisasi diDesa Tamansari, Kecamatan Jaken, anggota satgas TMMD reguler 111 Kodim 0718/Pati mendapati warga sedang menanam tembakau diladang.
Tanpa berpikir panjang, Serda Agus segera bergegas membantu ibu-ibu yang berada diladang tersebut. Sambil membantu mereka pun saling berbagi obrolan ringan. Di jelaskan oleh Marni (45) pemilik ladang bahwa ia menanam tembakau sejak tahun 2015, dan memang tembakau Dipati tergolong komoditas baru tetapi banyak dicari pembeli.
“Pusat tembakau di Pati sekarang ini di Jaken. Saya menanam tembakau karena harganya yang begitu baik, bila saat ini harga jualnya dalam satu hektar tembakau mencapai harga hingga 40 sampai 60 juta per hektar,” ungkap Marni
Lebih lanjut dia menambahkan awal naiknya minat petani Jaken menanam tembakau disebabkan oleh ketertarikan mereka dengan petani tembakau di Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang. Kemudian ia juga berterimakasih dengan adanya TMMD yang membangun akses jalan betonisasi penghubung antar desa, maka kedepanya saat akan mengangkut hasil tembakaunya sudah tidak kesulitan lagi.