BATAMCLICK.COM: Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menetapkan daerah setempat sebagai provinsi yang identik dengan kegiatan selawat. Hal ini guna meningkatkan semangat kecintaan masyarakat kepada Nabi Muhammad SAW.
“Kita sudah menetapkan Kepri sebagai provinsi berselawat. Ini bentuk rasa cinta dan penghormatan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW,” kata dia di Tanjungpinang, Senin.
Dengan rajin berselawat, dia berharap, seluruh masyarakat Kepri senantiasa mendapat rahmat dan keberkahan dari Allah SWT. Sehingga setiap pembangunan di provinsi itu dapat berjalan ke arah yang lebih baik.
Surat Edaran
Gubernur Kepri Ansar telah membuat surat edaran (SE) tentang kewajiban pemutaran Shalawat Busyro di seluruh kantor organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemprov Kepri. Lantunan Shalawt itu setelah pemutaran lagu Indonesia Raya.
“Seluruh ASN wajib mengumandangkan Shalawat Busyro setiap harinya pada pukul 10.00 WIB atau usai menyanyikan lagu Indonesia Raya,” ujar dia.
Selain itu, katanya, dalam setiap acara-acara seremonial pemerintahan hingga turun ke tengah masyarakat, wajib diiringi dengan Shalawat Busyro.
“Kebiasaan ini bertujuan membangun akhlak dan keimanan para pegawai ASN maupun umat Muslim,” ucap dia.
Secara terpisah, Habib Segaf bin Hasan Baharun mengaku kagum dengan cara Gubernur Ansar Ahmad dalam membangun jiwa umat dengan membiasakan membaca selawat.
Dia menjelaskan bahwa membiasakan membacakan selawat bentuk kecintaan umat terhadap Nabi Muhammad SAW, sekaligus tanda keimanan.
“Sebuah amalan dilakukan melalui selawat, insyaallah pasti akan diterima. Mudah-mudahan Kepri ke depannya akan luar biasa,” ucap dia.
Habib Segaf adalah anak kedua Habib Hasan Baharun, pendiri Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah/Pondok Pesantren Dalwa Bangil, Pasuruan.
Habib Segaf telah melahirkan banyak buku atau kitab. Ustadz sekaligus dai ini menyampaikan sekaligus memopulerkan Shalawat Busyro yang viral di media sosial.
Shalawat Busyro adalah selawat yang mendapat ijazah langsung dari Rasulullah SAW agar siapa pun yang rutin membacanya senantiasa mendapat busyro atau kabar menggembirakan.
Habib Segaf mengijazahkan langsung Shalawat Busyro kepada Gubernur Ansar Ahmad yang kerap membawakan di setiap kesempatan, termasuk dalam kegiatan melibatkan banyak warga.








