Tragedi Longsor di Tiban Koperasi: Polisi Masih Berjibaku Mencari 2 Korban

Tragedi Longsor di Tiban Koperasi: Polisi Masih Berjibaku Mencari 2 Korban
Tragedi Longsor di Tiban Koperasi: Polisi Masih Berjibaku Mencari 2 Korban

BATAMCLICK.COM: Polresta Barelang bersama Polsek Sekupang bergerak cepat menanggapi bencana tanah longsor yang terjadi di kawasan Tiban Koperasi, Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang, Senin dini hari (13/01/2025). Peristiwa ini menyebabkan lima rumah roboh, dua korban meninggal dunia, sejumlah warga terluka, dan dua orang lainnya masih dalam pencarian.

Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom, S.E., M.M., memimpin langsung proses evakuasi di lokasi bersama tim gabungan yang terdiri dari Sat Brimob Polda Kepri, TNI, Basarnas, Satpol PP, dan pemerintah setempat. Korban yang berhasil dievakuasi segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

BACA JUGA:  Megawati Diminta Paus Jadi Dewan Penasihat Scholas Occurentes

“Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan proses evakuasi berjalan lancar. Prioritas utama kami adalah menyelamatkan warga yang terdampak,” ujar Kompol Benhur saat memberikan keterangan di lokasi.

Hingga Senin pagi, tim gabungan masih terus berupaya mencari dua warga yang belum ditemukan. Pihak kepolisian juga telah mengamankan area kejadian untuk mencegah potensi longsor susulan dan memastikan keselamatan warga sekitar.

Wakapolresta Barelang, AKBP Fadli Agus, S.I.K., M.H., M.M., bersama Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, turut hadir di lokasi untuk memberikan arahan dan memastikan kebutuhan warga terdampak terpenuhi. Mereka juga meninjau posko darurat yang telah disiapkan untuk membantu korban.

BACA JUGA:  Tanjungpinang Gelar Festival Moon Cake Tahun 2023

“Kami turut berduka atas musibah ini. Pemerintah daerah berkomitmen membantu warga terdampak, termasuk menyediakan tempat penampungan sementara dan kebutuhan dasar,” ungkap Jefridin.

Polresta Barelang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama di kawasan yang rawan longsor. Jika ada tanda-tanda potensi bencana, warga diminta segera melapor kepada pihak berwenang agar langkah antisipasi dapat dilakukan dengan cepat.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih waspada terhadap ancaman bencana alam, terutama saat musim penghujan. Langkah-langkah mitigasi dan kesadaran bersama sangat penting untuk mencegah dampak yang lebih besar di masa depan.***

BACA JUGA:  102 Atlet Batam Berjuang di Popda VII Kepri, Pesan Rudi: Target Juara Umum