BATAMCLICK.COM: Pemerintah Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara menggelar lomba inovasi produk pangan berbasis sumber daya lokal tingkat SMA/SMK sederajat, sebagai bagian upaya penganekaragaman pangan.
“Ini untuk menggalakkan dan meningkatkan kreativitas dalam rangka sukseskan gerakan diversifikasi pangan,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bulungan Risdianto di Tanjung Selor, Kamis.
Selain menggalakkan diversifikasi atau penganekaragaman pangan, kegiatan ini diharap menjadi bagian upaya mengatasi tiga tantangan dunia ke depan, yaitu kelangkaan air, kelangkaan pangan, serta kelangkaan energi.
Diketahui, kegiatan lomba dilaksanakan memperingati Hari Pangan Sedunia pada 16 Oktober yang tahun ini mengusung tema ‘Water is Life, Water is Food. Leave No One Behind’ yang artinya Air adalah Kehidupan, Air adalah Makanan. Jangan Tinggalkan Siapa Pun’.
Tema ini bertujuan untuk menyoroti peran penting air bagi kehidupan di bumi serta sebagai sumber makanan.
Sekda menjelaskan, pertumbuhan populasi manusia diiringi pertumbuhan perumahan tentunya akan berdampak pada menyusutnya kawasan hijau serta berpotensi menimbulkan kelangkaan air dan pangan.
Begitu pula dengan eksploitasi hasil bumi yang bisa berdampak pada kelangkaan energi.
Untuk itu , dia mengajak semua pihak dan masyarakat melakukan upaya mitigasi dari ancaman tiga kelangkaan itu.
“Termasuk kegiatan ini sebenarnya merupakan salah satu upaya mitigasi, yaitu melalui inovasi penganekaragaman pangan khususnya yang ada di Kabupaten Bulungan,” ujar dia.
Dia menekankan, kegiatan lomba bukan sekedar seremonial, selain untuk meningkatkan keterampilan, juga dapat meningkatkan semangat semua pihak untuk menjaga lingkungan, menjaga berkah yang sudah diberikan Tuhan YME kepada generasi sekarang agar dapat pula dinikmati anak cucu di masa depan.
“Semoga kegiatan ini bisa menciptakan penganekaragaman pangan-pangan lokal yang dapat diberdayakan masyarakat Bulungan,” ujarnya.
Lomba diikuti siswa/siswi SMA Negeri 1 Tanjung Selor, SMK Negeri 1 Tanjung Selor, SMA Negeri 1 Tanjung Palas Timur. Sekolah itu mengirimkan masing-masing tiga peserta atau kelompok. MAN Bulungan juga mengutus satu kelompok mengikuti perlombaan ini.
Sumber: Antara
