Batamclick.com, Karimun – Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI menggelar mobilisasi Duta Digital Desa di Kabupaten Karimun, Kamis sampai Jumat (21-22/12/2023).
Untuk mengenalkan program ini, Kemendes mengutus tiga orang perwakilannya ke Kabupaten Karimun, yang dipimpin Wahyuni Deylyana Siregar, untuk memperkenalkan Duta Digital Desa yang sudah ditetapkan bertugas di Kabupaten Karimun.
Rombongan Kemendes PDTT RI tersebut membawa serta Duta Digital Desa, di antaranya Abdul Gani, Helmasari dan Muhamad Sarih.
Kunjungan pertama, rombongan menemui Kepala Dinas PMD Kesbang Jacky Stewart Touw didampingi Kepala Bidang PMD Firman.
Jacky menyambut hangat dan sangat mendukung program Duta Digital Desa tersebut sebagai salah satu pendorong pengembangan desa di Kabupaten Karimun. “Seperti sering pak bupati sampaikan, desa di Kabupaten Karimun harus mendapat perhatian pembangunannya, termasuk di bidang digital. Kami sangat mendukung program ini,” ujarnya.
Kunjungan dilanjutkan ke Desa Pongkar yang disambut hangat Kepala Desa Pongkar Abdul Jamal. Senada dengan Jacky, beberapa sarana dan prasarana desa yang sudah terdigitalisasi perlu pengembangan dan peningkatan manfaatnya.
Kunjungan ketiga ke Desa Pangke yang disambut suka cita kepala desanya, Junaidi. “Inilah yang sudah kami programkan, dan kami sangat menanti sentuhan pemerintah menuju desa cerdas. Terimakasih,” katanya. Kunjunga ketiga ke Desa Pangke Barat yang diterima salah satu KAUR Pemerintahannya, Juris Saruni.
Duta Digital Desa merupakan salah satu program Kemendes PDTT RI untuk menciptakan desa cerdas atau smart village. Dari tujuh kabupaten-kota di Provinsi Kepri, hanya Kabupaten Karimun yang mendapatkan program Desa Cerdas Fase III tahun 2023.
Sementara itu, tugas Duta Digital di antaranya melakukan koordinasi, sosialisasi dan advokasi serta melakukan pendampingan penyusunan rencana kerja dan implementasi pelaksanaan Pembangunan Desa Cerdas bersama Kader Digital di lokasi Program Desa Cerdas.
Duta Digital juga melakukan pendampingan dalam prioritas kegiatan peningkatan literasi digital dan program pemberdayaan digital melalui ruang komunitas digital desa termasuk diantaranya menjalin kemitraan dan inovasi desa sesuai dengan kebutuhan lokal desa.
