BATAMCLICK.COM: Menteri Koperasi dan UKM, Drs Teten Masduki, menghadiri acara “Dialog Nasional UMKM: Peran Pemerintah, Swasta, dan Tokoh Perempuan dalam Pemberdayaan UMKM untuk Kebangkitan Ekonomi Nasional” di Kantor PWI Pusat, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/2/24).
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun; Sekjen PWI, Sayid Iskandarsyah; serta Ketua Darma Wanita Kementerian Investasi/BKPM, Ny Sri Suparni Bahlil Lahadalia.
Dalam paparannya, Teten menyampaikan bahwa 60 persen pelaku usaha mikro-kecil menengah (UMKM) masih didominasi oleh kaum perempuan.
“Kekuatan Emak-emak ini perlu didorong agar mampu memberikan kontribusi di tingkat nasional,” ujar Teten.
Menurutnya, pengembangan UMKM, terutama bagi perempuan, diperlukan karena masih terkendala oleh keuntungan yang rendah dibandingkan dengan pelaku laki-laki. Hal ini disebabkan oleh aktivitas yang sebagian besar berada di wilayah tidak produktif, penggunaan teknologi yang masih terbatas, dan skala usaha yang bersifat rumahan.
“Mereka lebih kreatif dari laki-laki, namun keuntungan mereka masih kalah,” tambah Teten.
Menteri Teten mengusulkan peningkatan keuntungan usaha dengan mendorong pelaku UMKM perempuan untuk masuk ke sektor produktif, seperti pertanian dan perkebunan, yang masih didominasi oleh laki-laki.
Hendry Ch Bangun, Ketua Umum PWI Pusat, mengapresiasi dukungan dari Menteri Teten dalam acara Dialog Nasional UMKM. Dia menyatakan bahwa keberadaan koperasi dan UMKM telah terbukti menjaga stabilitas ekonomi nasional.
“Koperasi dan UMKM telah bertahan pada era krisis sebelumnya,” ujar Hendry.
Dia berharap acara ini bermanfaat dan dapat menginspirasi para pelaku UMKM dan koperasi untuk melakukan kegiatan yang lebih efektif dan efisien.
Acara berlangsung selama sekitar 2 jam dengan partisipasi aktif dari peserta undangan, yang menunjukkan minat yang tinggi terhadap pengembangan usaha kecil dan menengah. Beberapa peserta juga mengapresiasi PWI atas penyelenggaraan acara ini dan berharap acara serupa dapat diselenggarakan di masa mendatang.***
